Kecintaan rakyat Turki pada sosok Erdogan sebagai pemimpin mereka telah membuat kudeta yang dilakukan oleh sekelempok anggota militer Turki menemui kegagalan. Hal ini tidak lepas dari kebijakan yang dibuat oleh Erdogan yang selalu berfihak kepada rakyatnya.
Drama kudeta tersebut hanya terjadi dalam 5 jam dan setelah Erdogan muncul dalam siaran videonya spontan rakyat Turki turun ke jalan-jalan untuk memberikan dukungan kepada Presiden yang mereka cintai. Kumandang takbir memberikan dukungan kepada Presiden Erdogan bergema dimana-mana mulai dari masjid-masjid hingga jalan-jalan.
Ada 4 poin penting penyebab kenapa kudeta Turki tersebut dapat digagalkan hanya dalam waktu 5 jam yaitu:
1. Sebelum Erdogan muncul, belum ada sama sekali rakyat yang berkumpul turun ke jalan-jalan. Mereka semua hanya dalam posisi “menonton”.
Kemudian tampillah Erdogan berbicara kepada rakyatnya melalui telepon, dan video/gambar ini segera tersebar, dimana sang pemimpin dengan jelas meminta rakyat untuk turun melawan kudeta. Situasi berubah 180 derajat, rakyat turun memenuhi jalan-jalan dan mengepung kendaran-kendaraan militer sehingga gagal digerakkan.
2. Erdogan dan partainya mampu membangun loyalitas dan kepercayaan pada dirinya di dalam internal militer dan pemerintahan, ia memiliki pengaruh yang kuat dalam militer.
3. Berlanjut dengan statemen-stateman dari pemimpin Turki, bahkan juga pihak oposisi, yang menjadikan rakyat semakin yakin bahwa jumlah kudeta adalah kelompok kecil yang bisa diatasi.
4. kesimpulannya : Statemen tegas pemimpin yang memberikan arahan pada rakyat apa yg harus dilakukan + kokohnya militer yang mendukung legalitas pemerintahan + rakyat yang sadar dan peduli, serta kondisi perpolitikan yang penuh mendukung Erdogan dan negara, menjadikan kudeta ini gagal hanya dalam 5 jam saja.
Itulah 4 poin penting tentang kenapa insiden percobaan perebutan kekuasan tersebut hanya berlangsung selama 5 jam. Bukan hanya itu, setelah peristiwa ini para pengkudeta kemudian menyerahkan diri kepada fihak pemerintah Turki.
[caption id="attachment_5539" align="alignnone" width="700"] Anggota militer Turki yang terlibat dalam kudeta ditangkap[/caption]
Insiden kudeta Turki tersebut hingga kini telah menyebabkan 161 korban meninggal, 1441 korban luka dan 2893 orang ditangkap. Kepala Staf Angkatan Bersenjata Turki Jenderal Hulusi Akar mengatakan jumlah korban tewas dalam upaya kudeta pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan bertambah. Kabar tersebut dilansir pula oleh kantor berita Anadolu milik pemerintah Turki.
“Jumlah korban tewas dalam kudeta sekitar 90 orang,” katanya seperti dikutip USA Today, Sabtu, 16 Juli 2016.
Akar juga mengatakan jumlah orang yang terluka dalam kekacauan semalam di Turki bertambah. Saat ini tercatat ada 1.154 orang yang terluka. Mereka telah diselamatkan dalam sebuah operasi di pangkalan udara di luar Ibu Kota Ankara.
Drama kudeta tersebut hanya terjadi dalam 5 jam dan setelah Erdogan muncul dalam siaran videonya spontan rakyat Turki turun ke jalan-jalan untuk memberikan dukungan kepada Presiden yang mereka cintai. Kumandang takbir memberikan dukungan kepada Presiden Erdogan bergema dimana-mana mulai dari masjid-masjid hingga jalan-jalan.
Ada 4 poin penting penyebab kenapa kudeta Turki tersebut dapat digagalkan hanya dalam waktu 5 jam yaitu:
1. Sebelum Erdogan muncul, belum ada sama sekali rakyat yang berkumpul turun ke jalan-jalan. Mereka semua hanya dalam posisi “menonton”.
Kemudian tampillah Erdogan berbicara kepada rakyatnya melalui telepon, dan video/gambar ini segera tersebar, dimana sang pemimpin dengan jelas meminta rakyat untuk turun melawan kudeta. Situasi berubah 180 derajat, rakyat turun memenuhi jalan-jalan dan mengepung kendaran-kendaraan militer sehingga gagal digerakkan.
2. Erdogan dan partainya mampu membangun loyalitas dan kepercayaan pada dirinya di dalam internal militer dan pemerintahan, ia memiliki pengaruh yang kuat dalam militer.
3. Berlanjut dengan statemen-stateman dari pemimpin Turki, bahkan juga pihak oposisi, yang menjadikan rakyat semakin yakin bahwa jumlah kudeta adalah kelompok kecil yang bisa diatasi.
4. kesimpulannya : Statemen tegas pemimpin yang memberikan arahan pada rakyat apa yg harus dilakukan + kokohnya militer yang mendukung legalitas pemerintahan + rakyat yang sadar dan peduli, serta kondisi perpolitikan yang penuh mendukung Erdogan dan negara, menjadikan kudeta ini gagal hanya dalam 5 jam saja.
Itulah 4 poin penting tentang kenapa insiden percobaan perebutan kekuasan tersebut hanya berlangsung selama 5 jam. Bukan hanya itu, setelah peristiwa ini para pengkudeta kemudian menyerahkan diri kepada fihak pemerintah Turki.
[caption id="attachment_5539" align="alignnone" width="700"] Anggota militer Turki yang terlibat dalam kudeta ditangkap[/caption]
Insiden kudeta Turki tersebut hingga kini telah menyebabkan 161 korban meninggal, 1441 korban luka dan 2893 orang ditangkap. Kepala Staf Angkatan Bersenjata Turki Jenderal Hulusi Akar mengatakan jumlah korban tewas dalam upaya kudeta pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan bertambah. Kabar tersebut dilansir pula oleh kantor berita Anadolu milik pemerintah Turki.
“Jumlah korban tewas dalam kudeta sekitar 90 orang,” katanya seperti dikutip USA Today, Sabtu, 16 Juli 2016.
Akar juga mengatakan jumlah orang yang terluka dalam kekacauan semalam di Turki bertambah. Saat ini tercatat ada 1.154 orang yang terluka. Mereka telah diselamatkan dalam sebuah operasi di pangkalan udara di luar Ibu Kota Ankara.
Posting Komentar