James Warren, yang juga dikenal sebagai "Jim" Jones adalah seorang pemimpin sekte, pendiri dan "pendeta" dari Kuil Rakyat. James Waren terkenal  karena telah menyebabkan orang melakukan bunuh diri secara masal  dalam sebuah  ritual dengan korban terbesar sepanjang sejarah. Ritual mengerikan itu terjadi  pada 18 November 1978, di mana korbannya mencapai  lebih dari 900 orang pengikut james warren tewas bunuh diri.

Bunuh diri masal pengikut James Warren


Insiden mengerikan ini terjadi di Jonestown, Guyana. Dalam peristiwa ini bahkan seorang anggota Konggres juga menjadi korban pembunuhan oleh pengikut james warrens. Dalam peristiwa ini tercatat lebih dari 300 anak pengikut james warren juga menjadi korban, mereka semua meninggal karena keracunan sianida. Peristiwa ini cukup menggemparkan dunia dan hingga kini masih menjadi misteri tentang bagaimana mungkin ratusan orang dalam waktu yang sama melakukan bunuh diri, apa alasannya dan untuk apa..?
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut james warren

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

Tahun 1960 Jones mulai mengajarkan ajaran yang bertentangan dengan ajaran  Protestan, hal ini mungkin di latar belakangi oleh  afiliasinya dengan komunis. Penentangannya terhadap ajaran Protestan hingga  sampai titik menolak Alkitab dan menyatakan bahwa ia adalah Tuhan seperti  halnya Yesus Kristus.
Karena ditekan oleh pemberitaan pers terkait dengan eksploitasi tenaga kerja terhadap para pengikutnya, pemukulan dan intimidasi terhadap siapapun  yang mencoba untuk meninggalkan komunitas, akhirnya Jones menetap di Guyana pada bulan Juni 1977, yang menurutnya  akan dibangun surga di wilayah ini.
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

Ajaran Jones mulai berkembang di masyarakat dengan mengajarkan ajaran "akhir dunia" ,juga mengajarkan  bahwa Dajjal itu terwujud dalam kapitalisme yang sangat ingin  menghancurkan jemaatnya. Adapun mengenai hubungan laki-laki dan perempuan, Jones melarang hubungan eksklusif antara pasangan dan dia juga “mengharamkan” pernikahan. Tidak boleh jatuh cinta, " manusia harus  jatuh cinta dengan revolusi." Hubungan sex  harus dilakukan dengan sesama anggota Komunitas dan satu  pasangan seks dianggap sebagai "seks kapitalis".

Pada November 1978, Anggota konggres AS Leo J. Ryan datang  ke Guyana bersama  dengan wartawan dan beberapa orang pembangkang sekte Jones, kedatangan mereka bertujuan untuk menyelidiki tentang kebenaran berita  pelecehan seksual yang terjadi terhadap perempuan pengikut james warren, penyiksaan, eksploitasi tenaga kerja, perbudakan dan penyiksaan terhadap anak-anak.
Jones mencoba untuk menghalangi  kunjungan Ryan bersama teman-temannya, tetapi upaya tesebut mengalami kegagalan, tetapi Jones justru  menyelenggarakan pesta besar untuk menyambut kedatangan Ryan dan seolah-olah tidak ada masalah, antara Ryan dan Jones tampak begitu akrab. Keesokan paginya, sebelum Ryan kembali, dia menyerukan kepada pengikut Jones agar meninggalkan sekte Jones yang mereka anut. Jones, menganggapnya sebagai suatu pengkhianatan yang tidak bisa dimaafkan. Saat rombongan Ryan akan meninggalkan tempat tersebut dengan menaiki pesawat kecil, Jones memerintahkan kepada pengikutnya untuk menembaki Ryan dan rombongannya, rombongan kecil tersebut akhirnya tewas semua ditangan pengikut James Warren.
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

 
Foto-Foto 900 Korban Bunuh Diri Pengikut Sekte Sesat Jim Jones

Pada tanggal yang sama yaitu pada 18 November Jones mengumpulkan  para pemimpin jemaat dan memperingatkan bahwa setelah pembunuhan rombongan Kongres yang dipimpin oleh Ryan, fasisme pasti akan menghancurkan Kuil Rakyat, sehingga pada hari yang sama Jones memerintahkan kepada para pengikutnya untuk melakukan  bunuh diri massal terhadap semua anggota sekte yang berada di Jonestown.

Jim Jones ditemukan tewas dengan luka tembak di kepala, dan mayatnya berada diantara mayat-mayat yang jumlahnya mencapai lebih dari 900 orang. Sebagian besar James Warren mati karena meminum sianida, dan diasumsikan bahwa, di tengah-tengah histeria bunuh diri tersebut, Jones meminta salah satu pengikutnya untuk membunuhnya daripada bunuh diri.

Ketika polisi tiba di lokasi tersebut, mereka melihat pemandangan yang sangat mengerikan dimana ratusan mayat pengikut James Warren . berserakan dimana-mana dan saling bertumpuk antara yang satu dengan lainnya.

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama