Penyakit Herpes adalah penyakit yang disebabkan oleh oleh Virus Herpes. Jenis yang paling umum dari virus herpes adalah Herpes Simplex Virus (HSV) dan Virus Herpes Zoster. Terdapat kondisi yang berbeda yang disebabkan oleh virus herpes ini. Beberapa kondisi kesehatan lain yang umumnya terkait dengan herpes adalah cacar air, herpes zoster, herpes yang terjadi di sekitar mulut dan herpes genital. Beratnya masing-masing kondisi ini bisa bervariasi antara satu orang dengan orang lainnya. Gejala yang timbul pada setiap kondisi herpes juga bervariasi dan tidak sama antara satu orang dengan orang lainnya.

 

Sayangnya tidak ada obat untuk penyakit herpes, meskipun ada beberapa perawatan medis yang dapat membantu meringankan kondisi yang disebabkan oleh penyakit ini. Setelah seseorang terinfeksi oleh virus herpes, maka virus tersebut akan tetap ada dalam tubuh seseorang selama sisa hidupnya. Dalam kebanyakan kasus, virus tetap aktif meskipun tidak muncul dalam bentuk penyakit, akan tetapi ada beberapa kondisi atau keadaan yang bisa menyebabkan virus herpes menjadi aktif kembali, dan menyebabkan serangan herpes terulang.
Setelah seseorang terinfeksi oleh virus herpes, ada empat tahapan yang biasanya terjadi, hingga infeksi benar-benar tejadi, empat tahapan tersebut adalah:

  1. Tahap primer,

  2. Tahap laten,

  3. Tahap shedding.

  4. Tahap kekambuhan.


Tahap pertama biasanya terjadi antara 2 dan 8 hari setelah terjadi terinfeksi. Dalam beberapa kasus, tahap pertama kadang terjadi sedikit lebih lama untuk mulai terjadinya infeksi. Pada tahap pertama, infeksi biasanya ditandai dengan munculnya lepuh kecil, merah, menyakitkan dan terdapat cairan. Dalam beberapa kasus, gejala ini sangat menyakitkan dan akan berubah menjadi luka terbuka dengan segera, meskipun kadang tidak berubah menjadi luka terbuka/lecet. Orang yang menderita penyakit herpes genital mungkin akan merasa sulit untuk buang air kecil di tahap ini juga. Sayangnya, ada banyak orang yang bahkan tidak menyadari bahwa mereka telah terinfeksi oleh virus herpes pada tahap ini.

Pada tahap kedua atau tahap laten, tidak ada lecet, luka atau gejala serupa lainnya yang terlihat jelas. Hal ini bisa disebabkan oleh fakta bahwa virus berjalan dari kulit ke saraf yang terletak dekat tulang belakang.
Mengenal Penyakit Herpes Dan Penyebabnya

Pada tahap ketiga, yang merupakan tahap shedding, virus mulai berkembang biak di dalam ujung saraf. Dalam hal ini ujung saraf yang berada dekat dengan cairan tubuh dan virus bisa masuk ke air liur, sperma  atau cairan vagina. Sementara tidak ada gejala penyakit herpes yang jelas pada tahap ini, dan virus tetap  menyebar.

Tahap keempat tidak selalu mempengaruhi semua orang. Namun, kebanyakan orang mengalami kekambuhan dengan terjadinya lecet dan luka, setelah serangan penyakit herpes awal hilang.

Tidak seperti apa yang dipercayai oleh banyak orang, bahwa virus herpes tidak hanya terjadi pada orang dewasa. Banyak anak-anak dan remaja juga mengalami kondisi seperti cacar air dan penyakit herpes zoster, yang disebabkan oleh virus herpes zoster. Namun, penyakit herpes genital hanya ditularkan dari satu orang ke orang lainnya karena kontak seksual dalam berbagai bentuknya

Penyebab penyakit herpes


Penyebab  penyakit herpes adalah karena infeksi virus yang menyebar melalui luka terbuka dan juga melalui kontak seksual. Virus biasanya memasuki tubuh melalui luka terbuka pada kulit, seperti luka oleh benda tajam yang menyebabkan luka atau tergores. Virus juga dapat masuk ke tubuh seseorang melalui mulut, vagina, penis, anus dan leher rahim. Herpes dapat dengan mudah menyebar dari satu bagian tubuh ke bagian tubuh  yang lain. Seorang wanita yang terinfeksi herpes juga dapat menularkan virus ke bayinya, selama proses persalinan.

Herpes genital dapat disebabkan oleh dua jenis virus yaitu:


Virus HSV-1 (Herpes Simplex Virus) yaitu jenis virus yang biasanya menyerang daerah mulut, tetapi juga dapat menyebar ke alat kelamin selama seks oral.

[caption id="attachment_11184" align="alignleft" width="300"]herpes simplex Herpes simplex[/caption]

Virus HSV-2, Virus ini paling umum yang menyebabkan penyakit herpes genital.  Virus ini sangat mudah menular dan dapat berpindah dari satu orang ke orang lain melalui kontak cairan tubuh seperti saat berciuman,  melakukan hubungan sek*s dan transfusi darah dan jarang menular melalui luka terbuka kecuali luka tersebut terkontaminasi oleh cairan penderita herpes. Virus  HSV-2 virus akan mati cukup cepat jika berada di luar tubuh. Oleh karena itu, herpes genital hampir tidak mungkin terjadi hanya dengan kontak terhadap orang yang terinfeksi, baik melalui  pakaian, handuk, seprai dan sebagainya. Sementara itu  HSV-1 dapat menyebar dari satu orang ke orang lain jika peralatan, perlengkapan mandi dan handuk digunakan bersama. Berciuman juga bisa menyebabkan seseorang tertular HSV-1.

Cacar air, yang disebabkan oleh Virus Herpes Zoster adalah kondisi yang sangat menular dan  cepat menyebar dari satu orang ke orang lainnya. Kondisi ini terjadi karena kontak langsung dengan orang yang sudah terinfeksi, atau dari menghirup setiap tetesan yang terinfeksi yang telah tersebar di udara.

Virus yang sama yang menyebabkan cacar juga dapat menyebabkan herpes zoster. Bahkan, orang yang menderita cacar rentan terhadap penyakit herpes zoster, yang tidak lain adalah kondisi kekambuhan. Faktor yang paling umum yang memicu kekambuhan ini adalah sistem kekebalan tubuh yang lemah.

 

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama