Seorang seniman ternama asal Malaysia Wee Meng Chee ditangkap aparat berwajib Malaysia karena perbuatannya yang dianggap menghina Islam. Wee Meng Chee adalah seorang Penyanyi rap dan Sutradara. Aparat kepolisian Malaysia menangkapnya karena mereka menganggap bahwa video music karya Wee Meng Chee menghina Islam. Berita ini bukan merupakan sesuatu yang asing bagi warga Malaysia karena kontroversi yang sering dilakukan oleh Wee Meng Chee. Wee Meng Chee menghina Islam dalam sebuah lagu yang berjudul Oh My God.

Seperti diberitakan oleh kantor berita Malaysia, Bernama pada hari Minggu (21/8/2016) malam. mengabarkan, Namewee alias Wee Meng Chee, ditangkap di bandara internasional Kuala Lumpur setelah kepergiannya dari luar negeri.

Wee Meng Chee dianggap menghina Islam karena menggunakan kata “Allah” dan mencampurkan Kumandang Adzan dalam sebuah video lagu Mandarin yang berdurasi empat menit. Lagu tersebut bergenre rap dengan judul “Oh My God”.

Dalam video tersebut terlihat tayangan Wee Meng Chee bersama dengan penyanyi lainnya berpakaian dengan pakaian yang menggambarkan keberagaman budaya dan agama yang ada di Malaysia. Dalam video ini juga menayangkan Namewee bersama penyanyi lainnya bernyanyi di dalam Masjid, Gereja, Vihara, Pura dan Kuil Tao.

Diperkirakan penangkapan ini merupakan respon Polisi setelah mendapat laporan dari masyarakat bahwa Video Musik Wee Meng Chee menghina Islam.

Disamping menjadi artis terkenal di Malaysia Namewee juga terkenal di Taiwan. Raper ini memang cukup kontroversi karena beberapa tahun belakangan ini sering menyinggung masalah kebebasan beragama dan politik.

Wee Meng Chee dikenal oleh publik Malaysia sejak mengupload video lagu kebangsaan Malaysia yang dinyanyikan olehnya dalam versi rap yang diunggah pada tahun 2007 silam.

Video tersebut diawali dengan penampilan bendera nasional Malaysia, Menurut Namewee lagu tersebut didedikasikan untuk rakyat Malaysia khususnya Pemerintah.
Pada permulaan tahun ini, poster promosi film silat Hongkong “King Monkey “ miliknya juga disensor

Baca juga: Erdogan Sebut ISIS Berada Di Balik Serangan Bom Di Turki
Dalam poster tersebut sosok Pat Kay yang digambarkan sebagai manusia setengah babi dihapus, alasannya adalah dalam Islam babi dan produk turunannya adalah najis dan haram.

Post a Comment

أحدث أقدم