Obat penurun kolesterol yang paling umum digunakan untuk mengatasi masalah yang terkait dengan kolesterol tinggi adalah statin. Obat ini bekerja dengan cara mengganggu produksi kolesterol dengan menghalangi enzim di dalam sel-sel hati. Hasil kolesterol yang kurang baik ini kemudian dilepaskan ke aliran darah.Cara kerja Statin
Beberapa jenis obat ini juga mengurangi proses inflamasi pada dinding pembuluh darah. Ketika tubuh memiliki reaksi kurang baik terhadap kolesterol yang menyerang, maka perjalanan makrofag ke dinding arteri untuk membentuk sel busa dan plak lebih sedikit. Ketika plak berhenti tumbuh di dalam arteri, lapisan luar berserat tetap kuat dan terhindar dari kecenderungan untuk pecah, plak ini disebut sebagai plak stabil.
Makrofag adalah jenis sel darah putih yang memulai hidup mereka sebagai monosit. Monosit diproduksi di dalam sumsum tulang dan beredar ke seluruh aliran darah.
[caption id="" align="aligncenter" width="500"]
Diagram 1 cara kerja statin[/caption][caption id="" align="aligncenter" width="500"]
Diagram 2 cara kerja statin[/caption][caption id="" align="aligncenter" width="500"]
Diagram 3 cara kerja statin[/caption]Fakta Tentang Statin
Namun demikian sebelum menggunakan obat dari jenis statin ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan, Berikut ini fakta tentang statin yang kami kutip dari artikel Dr. Mercola
Satu diantara 4 orang America yang berumur 45 tahun lebih mengkonsumsi
obat-obat jenis ini untuk menurunkan kolesterol dan mencegah penyakit
jantung.
Jika anda merupakan salah satu diantara mereka, atau anda sedang
mempertimbangkan akan mengkonsumsi obat ini dalam waktu dekat, anda
sebaiknya menyadari bahwa akan adanya resiko serius dalam mengkonsumsi
obat ini, suatu kenyataan yang bahkan diakui juga oleh U.S Food and Drug
Administration (FDA). Bahkan FDA menambahkan label peringatan baru pada obat-obatan jenis ini
Setelah pertemuan diantara FDA’s Office of Surveillance and Epidemiology dan Office of New Drugs, instansi itu mengumumkan tentang adanya persyaratan utk menambahkan label peringatan baru pada obat-obat golongan statin.
Diantaranya adalah peringatan bahwa obat ini akan meningkatkan resiko masalah kesehatan berikut ini:
- Kerusakan Hati
- Hilangnya memori dan confusion/kebingungan
- Diabetes tipe 2
- Kelemahan otot (utk golongan statin tertentu)
Menurut Dr Amy Egan, FDA’s deputy director of safety in the division of
metabolism drug product, peringatan baru itu, khususnya untuk hilangnya
memori, muncul setelah adanya laporan2 anekdotal yang dikumpulkan selama
setahun.
Singkatnya, dengan jumlah 30 juta org Amerika yang sekarang ini mengkonsumsi obat statin, kita bisa menyaksikan adanya suatu eksperimen hidup yang sedang berlangsung, dan banyak orang mengambil resiko akan kesehatannya pada obat-obat ini yang hanya punya sedikit efek untuk melindungi jantung.
Pada kenyataannya, malah obat2 ini sebetulnya bisa membuat kesehatan jantung anda makin tambah parah.
Posting Komentar